berikut ini adalah sifat fisika dari garam dapur kecuali

2 Sifat dari larutan basa adalah sebagai berikut. a) Terasa licin di kulit dan berasa agak pahit b) Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru 3) Sifat dari Garam Jenis senyawa garam yang paling kita kenal adalah garam dapur atau nama senyawa kimianya natrium klorida (NaCl). Garam ini banyak digunakan dalam pengolahan makanan. Senyawa Jawabanyang benar: 2 pertanyaan: Campuran berikut ini yang merupakan campuran homogen adalah, kecuali . a. air + garam b. gula + alkohol c. garam + alkohol d. udara e. air + gula Apakahkamu lagi mencari jawaban dari pertanyaan Berikut ini merupakan contoh perubahan fisika, kecuali? Berikut pilihan jawabannya: beras menjadi tepung air mendidih kayu terbakar gula melarut Kunci jawabannya adalah: C. kayu terbakar. Dilansir dari Ensiklopedia, Berikut ini merupakan contoh perubahan fisika, kecualiberikut ini merupakan contoh perubahan fisika, kecuali kayu terbakar. Hidrolisisadalah reaksi kimia yang memecah molekul air (H 2 O) menjadi kation hidrogen (H+) dan anion hidroksida (OH -) melalui suatu proses kimia. Proses ini biasanya digunakan untuk memecah polimer tertentu, terutama yang dibuat melalui polimerisasi tumbuh bertahap (step-growth polimerization). Hidrolosis berbeda dengan hidrasi. Penerapantekanan osmosis ditemukan di alam, dalam bidang kesehatan, dan dalam ilmu biologi. Berikut ini penjelasan mengenai penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari. 4. A. PENERAPAN PENURUNAN TEKANAN UAP Laut mati adalah contoh dari terjadinya penurunan tekanan uap pelarut oleh zat terlarut yang tidak mudah menguap. Vay Tiền Trả Góp Tháng Tư Nhân. Ilustrasi Struktur Kimia Garam Dapur, Foto Unsplash Sieuwert OtterlooKimia merupakan ilmu sains yang mempelajari mengenai sifat dan struktur dari suatu materi, baik dalam bentuk atom maupun ketika sudah bereaksi dengan zat kimia kerap menjadi ilmu yang menakutkan bagi banyak siswa. Namun sebenarnya kimia cukup mudah dipelajari bila paham maksudnya. Bahkan kimia sering ditemukan dalam kehidupan satu contoh penerapan ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari adalah struktur kimia. Ya, sebenarnya semua benda di dunia ini pasti memiliki struktur kimia. Namun kali ini kita akan membahas mengenai struktur kimia garam dapur dahulu dan contoh reaksinya. Simak ulasannya di bawah Kimia Garam DapurTahukah kamu bahwa sebenarnya ada unsur logam yang ada di dalam garam dapur? Berdasarkan buku IPA FISIKA oleh Mikrajuddin 2007219, garam dapur merupakan senyawa antara natrium logam dan klor bukan logam.Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa garam dapur terbentuk dari natrium yang memiliki lambang Na+ karena ia merupakan kation dan klor yang memiliki lambang Cl- karena ia merupakan ion. Dengan demikian, struktur kimia garam dapur adalahIlustrasi Struktur Kimia Garam Dapur, Foto Unsplash Rephile WaterMeskipun natrium merupakan logam, namun natrium dalam garam tidak seperti logam yang kita ketahui pada umumnya. Di samping itu, garam dapur yang kita ketahui di kehidupan sehari-hari pun bukan garam dapur murni yang hanya memiliki unsur natrium dan klor saja, melainkan sudah ditambah oleh zat-zat Reaksi Garam DapurGaram dapur bisa bereaksi dengan senyawa lainnya, apalagi garam dapur bersifat sangat reaktif. Salah satu contoh reaksinya adalah dengan garam dapur dengan struktur kimia NaCl bereaksi dengan air, maka garam dapur akan terlarut dan menghasilkan natrium hidroksida, panas, serta gas reaksi lainnya adalah garam dapur dengan dioxouraniumIV zinc acetate. Bila kedua senyawa ini beraksi, maka akan terbentuk endapan kristal berwarna kuning. Garam dapur juga bisa bereaksi dengan senyawa lain dan membentuk hasil yang struktur kimia dari garam dapur dan contoh reaksinya. Semoga bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua. LOV A. Komposisi Garam Dapur Garam dapur memiliki nama IUPAC yaitu natrium klorida. Dari namanya kita dapat mengidentifikasi bahwa garam dapur tersusun dari atom Na dan atom Cl. Jenis ikatan yang terbentuk dalam senyawa natrium klorida dengan rumus senyawa NaCl adalah ikatan ion. Ikatan ion terbentuk dengan kecenderungan atom menangkap atau melepas elektron agar tercapai konfigurasi gas mulia duplet atau oktet. Ikatan ion biasanya terjadi antara atom logam dan nonlogam. Atom logam cenderung untuk melepaskan elektron dan menjadi ion positif sedangkan atom nonlogam menangkap elektron dan menjadi ion negatif. Ikatan ion yang terbentuk antara atom logam Na dan atom nonlogam Cl dalam senyawa NaCl Natrium klorida sebagai berikut Na Z=11 memiliki konfigurasi elektron 2,8,1. Unsur gas mulia terdekat dengan konfigurasi elektron mirip atom Na adalah Ne 2,8. Oleh karena itu, Na harus melepaskan 1 elektron menjadi Na dengan muatan +1, disebut ion Na+ Na 2,8,1 –> Na+ 2,8 + e– Cl Z=17 memiliki konfigurasi elektron 2,8,7. Unsur gas mulia terdekat dengan konfigurasi elektron mirip atom Cl adalah Ar 2,8,8. Oleh karena itu, Cl harus menangkap 1 elektron menjadi Cl dengan muatan -1, disebut ion Cl– Cl 2,8,7 + e– –>Cl– 2,8,8 Pada pembentukan ikatan ion, jumlah elektron yang dilepas harus sama dengan jumlah elektron yang ditangkap. atom Na melepas 1 elektron dan menjadi ion Na+. Atom Cl menangkap elektron yang dilepas oleh atom Na dan menjadi ion Cl–. Adanya perbedaan muatan, Na+ dan Cl–, menghasilkan tarikan kuat atau gaya elektrostatis. Jadi kesimpulannya ikatan ion adalah ikatan kimia yang melibatkan transfer elektron dari satu atom ke atom lainnya. B. Sifat Fisika Garam Dapur Sifat fisika dari suatu zat dijelaskan oleh gaya antar partikel penyusunnya. Garam dapur merupakan senyawa ion sehingga yang menentukan sifat fisikanya adalah ikatan ion antara ion Na+ dan Ion Cl–. Stuktur senyawa Jika kamu melihat secara dekat garam dapur, kamu akan menemukan kristal kubus yang sangat kecil. Kristal garam ini terbentuk dari natrium klorida NaCl dan bentuk kubus merupakan susunan spesifik dari atom-atomnya. Kristal kubus dari natrium klorida banyak ditemukan di alam halit, atom penyusun kubus serta kubus-kubus yang tampak pada kristal halit dan butiran kecil garam dapur disebut struktur rock salt. Senyawa natrium klorida dalam fase padat memiliki struktur kristal yang tersusun dari kation ion Na+ dan anion ion Cl– secara teratur, bergantian dan berulang. Kisi kristal NaCl seperti pada gambar berikut Bola putih mewakili ion Na+ ukurannya lebih kecil dan bola hijau mewakili ion Cl– ukurannya lebih besar. Ion Na+ dan ion Cl– dihubungkan dengan garis-garis. Garis tersebut digambarkan untuk memudahkan dalam mengidentifikasi bentuk dari kisi kristal senyawa ionik dengan muatan yang berlawanan pada jarak yang sama. Titik leleh dan titik didih Titik leleh garam dapur adalah 14130C dan titik didihnya 8010C. Angka yang cukup tinggi untuk suhu meleleh dan mendidih. Apa yang menyebabkan tingginya titik leleh dan titik didih garam dapur? Gaya elektrostatis yang kuat dalam senyawa natrium klorida menyebabkan gerakan ion-ion menjadi sangat terbatas. Proses meleleh dan mendidih merupakan proses perubahan wujud zat di seluruh bagian zat pada suhu tertentu. Perubahan wujud dapat terjadi bila ion-ion dapat bergerak, untuk itulah diperlukan suhu tinggi. Pada suhu tinggi, ion-ion akan mencapai energi kinetic yang cukup sehingga dapat mengatasi gaya elektrostatik yang membantasi pergerakan ion. Kelarutan Ketika kalian melarutkan garam dapur di dalam air maka apa yang akan terjadi? Kalian akan mendapatkan larutan garam dapur. Penyebab larutnya garam dapur adalah kepolaran air dapat mengatasi gaya elektrostatik dalam senyawa ion dan meyebabkan pemisahan ion atau dissolution. Sedangkan ketika kalian mencampur garam dapur dan etanol alkohol maka dua zat tersebut tidak akan tercampur karena etanol merupakan pelarut organik dengan kepolaran lebih rendah dari air sehingga tidak dapat mengatasi gaya elektrostatik dalam senyawa ion. Larutan akan terbentuk jika pelarut dan zat terlarut memiliki kepolaran yang sama. Daya hantar listrik Arus listrik dapat dihantarkan melewati ion dan elektron yang bergerak bebas membawa muatan listrik. Garam dapur merupakan senyawa ion yang mengandung ion positif dan ion negatif sehingga dapat menghantarkan arus listrik. Menurut kalian apakah semua fase garam dapur dapat menghantarkan listrik? Coba analisis jawaban paling tepat pada konsep kartun dibawah ini! Sumber Johari, dan Rachmawati, M. 2009. Chemistry for Senior High School Grade X. PT Penerbit Erlangga Jakarta Unsur, Senyawa dan Campuran – Pengertian, Sifat, Jenis, Tata Nama & Contoh – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Unsur, Senyawa dan Campuran yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, sifat, jenis, tata nama dan contoh, nah agar lebih dapat memahami dan mengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini. Materi yang terdapat di alam semesta ini sangatlah terbilang sangat banyak untuk jenisnya, oleh karena itu untuk memudahkan kita dalam mempelajarinya maka materi dapat dikelompokan menjadi dua macam yaitu zat murni dan campuran. Untuk zat murni sendiri hanya mengandung satu zat penyusun dan disebut juga sebagai zat tunggal. Dan sedangkan untuk campuran sendiri mengandung dua macam atau lebih zat penyusun. Apabila dikaji, semua zat terbentuk dari bagian-bagian yang paling sederhana yang disebut dapat diuraikan lagi menjadi gas hidrogen dan gas dapat diuraikan lagi menjadi karbon, oksigen, dan reaksi kimia biasa karbon, oksigen, dan hidrogen tidak dapat diuraikan hidrogen, dan oksigen tergolong didefinisikan sebagai zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat-zat lain yang lebih sederhana dengan reaksi kimia biasa. Pada kondisi normal, banyak di antara unsur ini berupa benda padat, seperti tembaga, emas, besi, dan timbal. Merkuri atau yang lebih dikenal dengan nama air raksa dan brom merupakan contoh unsur yang berwujud cair. Oksigen dan nitrogen adalah contoh unsur yang berupa gas. Sebenarnya bumi yang kita pijak ini terdiri dari berbagai macam unsur. Berikut ini delapan jenis unsur yang membentuk hampir 99% bagian kerak bumi. Baca Juga Artikel Lainnya Laju Reaksi – Persamaan, Teori, Contoh Soal, Hukum Dan Faktornya Tabel unsur-unsur yang membentuk kulit bumi Unsur Persentase % Aluminium Besi Kalium potasium Kalsium Magnesium Natrium Oksigen Silikon Unsur-unsur lainnya 8,1 5,0 2,6 3,6 2,1 2,9 46,6 27,7 1,4 Lautan terdiri atas air dan berbagai garam. Air tersusun atas unsur hidrogen dan oksigen. Udara hampir sepenuhnya merupakan campuran oksigen dan nitrogen ditambah dengan sejumlah kecil beberapa unsur lain. Tubuh manusia juga tersusun oleh berbagai unsur. Sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air hidrogen dan oksigen. Unsur-unsur yang sudah dikenal ada yang berupa logam, bukan logam nonlogam, dan adalah unsur yang memiliki sifat mengkilap dan umumnya merupakan penghantar listrik dan penghantar panas yang logam umumnya berwujud padat pada suhu dan tekanan normal, kecuali raksa yang berwujud cair. Pada umumnya unsur logam dapat ditempa sehingga dapat dibentuk menjadi bendabenda lainnya. Beberapa unsur logam di antaranya besi, emas, perak, platina, dan tembaga. Contoh unsur-unsur logam ditunjukkan pada tabel berikut. Tabel Unsur-Unsur Logam Nama Indonesia Nama Latin Lambang Unsur Bentuk Fisik aluminium barium besi emas kalium kalsium kromium magnesium mangan natrium nikel aluminium barium ferrum aurum kalium calsium chromium magnesium manganium natrium nickelium Al Ba Fe Au K Ca Cr Mg Mn Na Ni padat, putih keperakan padat, putih keperakan padat, putih keperakan padat, berwarna kuning padat, putih keperakan padat, putih keperakan padat, putih keperakan padat, putih keperakan padat, putih abu-abu padat, putih keperakan padat, putih keperakan Adapun unsur nonlogam adalah unsur yang tidak memiliki sifat seperti umumnya, unsur-unsur nonlogam berwujud gas dan padat pada suhu dan tekanan normal. Contoh unsur nonlogam yang berwujud gas adalah oksigen, nitrogen, dan helium. Contoh unsur nonlogam yang berwujud padat adalah belerang, karbon, fosfor, dan iodin. Zat padat nonlogam biasanya keras dan nonlogam yang berwujud cair adalah contoh unsur nonlogam pada tabel berikut. Baca Juga Artikel Lainnya Logam dan Non Logam adalah Tabel Unsur-Unsur Non-Logam Nama Indonesia Nama Latin Lambang Unsur Bentuk Fisik belerang bromin fluorin fosforus helium hidrogen karbon klorin neon nitrogen oksigen silikon iodin sulfur bromium fluorine phosphorus helium hydrogenium carbonium chlorine neon nitrogenium oxygenium silicium iodium S Br F P He H C Cl Ne N O Si I padat, kuning cair, cokelat kemerahan gas, kuning muda padat, putih dan merah gas, tidak berwarna gas, tidak berwarna padat, hitam gas, kuning kehijauan gas, tidak berwarna gas, tidak berwarna gas, tidak berwarna padat, abu-abu mengkilap padat, hitam uapnya berwarna ungu Selain unsur logam dan nonlogam ada juga unsur semilogam atau yang dikenal dengan nama metaloid. Metaloid adalah unsur yang memiliki sifat logam dan unsur-unsur jenis ini dapat kamu lihat padatabel berikut. Tabel Unsur-Unsur Semi-Logam Nama Indonesia Nama Latin Lambang Unsur Bentuk Fisik boron silikon germanium arsen antimon tellurium polonium boronium silicium germanium arsenium stibium tellurium polonium B Si Ge As Sb Te Po padat, kecokelatan padat, abu-abu mengkilap padat, abu-abu mengkilap padat, abu-abu mengkilap padat, abu-abu mengkilap padat, keperakan padat, keperakan Unsur semilogam ini biasanya bersifat yang bersifat semikonduktor tidak dapat menghantarkan listrik dengan baik pada suhu yang rendah, tetapi sifat hantaran listriknya menjadi lebih baik ketika suhunya lebih tinggi. Sifat-Sifat Unsur Logam Sifat-sifat unsur logam yang diantaranya ialah Berwujud padat pada suhu kamar 25 derajat celcius Dapat menghantarkan arus listrik Mengkilap Dapat ditempa dan dibentuk Memiliki titik didih dan titik leleh yang tertinggi. Contoh dari unsur logam yaitu Besi Tembaga Emas Platina Dan raksa. Sifat-Sifat Unsur Non-Logam Sedangkan sifat-sifat yang dimiliki unsure non logam ialah Ada yang berwujud padat, cair maupun gas Tidak dapat menghantarkan arus listrik Tidak mengkilap Tidak dapat ditempa dan dibentuk Memiliki titik didih dan titik leleh yang rendah. Contoh dari unsur non logam yaitu Karbon Oksigen Neon Nitrogen Dan hydrogen Lambang Unsur Unsur memiliki nama dan lambang unsur agar lebih mempermudah cara penulisan dan mengenalnya. Adapun lambang unsur yang pernah dibuat adalah sebagai berikut Baca Juga Artikel Lainnya Kontaminasi – Pengertian, Penyebab, Dampak, Penanggulangan Dan Contohnya Pendapat Para Ahli Kimia pada Abad Pertengahan Lambang unsur berupa lambang dari macam-macam alat atau benda seperti pada gambar di bawah, ternyata lambang tersebut sulit dimengerti gambar. Pendapat John Dalton 1766—1844 Lambang unsur yaitu berupa lingkaran seperti pada gambar di bawah ini. Lambang-lambang unsur menurut Dalton ini kurang praktis apabila digunakan untuk menuliskan zat yang majemuk. Pendapat Jons Jacob Berzelius Lambang unsur yang sekarang digunakan adalah seperti yang diusulkan oleh Jons Jacob Berzelius pada tahun 1813. Cara penulisan unsur tersebut dengan ketentuan diambil huruf pertama dari nama unsur dan ditulis dengan huruf kapital. Apabila ada dua unsur yang huruf depannya sama, maka unsur yang lain tadi selain memakai huruf pertama yang ditulis dengan huruf kapital diikuti salah satu huruf kecil yang terdapat dalam nama unsurnya. Contoh Unsur Carbon dilambangkan C Unsur Calsium dilambangkan Ca Unsur Clorin dilambangkan Cl Unsur Cobalt dilambangkan Co Unsur Nitrogen dilambangkan N Unsur Natrium dilambangkan Na Unsur Neon dilambangkan Ne Jenis-Jenis Unsur Beberapa jenis unsur beserta lambangnya menurut Berzelius disajikan pada tabel berikut B. Senyawa Senyawa adalah zat tunggal yang terdiri dari dua unsur atau lebih yang dapat diuraikan ke dalam bentuk yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Sebagian besar zat tunggal yang biasa kita temukan sehari-hari merupakan bentuk dari senyawa. Seperti air H2O , garam NaCI , gula pasir CH3COOH , dan lain-lain. Jika memanaskan gula dengan panas yang tinggi, gula akan menjadi karbon dan uap air. Dan air yang kita peroleh akan terurai menjadi hydrogen dan oksigen melalui reaksi kimia lain. Dengan demikian air dan gula merupakan suatu senyawa karena terdiri dari beberapa unsur. Berbeda dengan komponen penyusun suatu campuran yang masih mempertahankan sifat-sifat aslanya unsure-unsur penysun suatu senyawa sudah tidak lagi memperlihatkan sifat-sifat asalnya. Contohnya Garam dapur atau dikenal sebagai garam meja yang tersusun atas unsur klor dan natrium. Garam ini memiliki sifat yang sangat berbeda dengan sifat-sifat unsur penyusunnya. Baca Juga Artikel Lainnya Respirasi Anaerob dan Aerob – Pengertian, Tahapan dan Perbedaan Tata Nama Senyawa Tata nama kimia adalah serangkaian aturan persenyawaan-persenyawaan kimia yang disusun secara sistematis, terdiri atas Senyawa Ionik Ionik terbentuk dari kation ion positif dan anion ion negatif. Banyak senyawa ionik merupakan senyawa biner, yaitu senyawa yang terbentuk dari hanya dua unsur. Untuk senyawa ionik biner, penamaan dimulai dari kation logam kemudian diikuti anion nonlogam dan diberi akhiran “-ida”. Untuk kation yang memiliki lebih dari 1 jenis muatan bilangan oksidasi, diberi keterangan angka romawi di tengahnya sesuai besarnya muatan. Senyawa Molekular Banyak senyawa molekular merupakan senyawa biner. senyawa molekular tersusun atas unsur-unsur non-logam. Penamaan dimulai dari unsur no-logam pertama diikuti nama unsur non-logam yang diberi akhiran -ida. Jika dua unsur non-logam dapat membentuk lebih dari dua jenis senyawa maka digunakan awalan Yunani, suatu awalan yang sesuai dengan indeks dalam rumus kimianya. Senyawa Ion Poliatomik Penamaan dimulai dari ion positif kation dilanjutkan dengan ion negatif anion.untuk ion logam yang memiliki lebih dari satu jenis muatan diberi keterangan angka romawi ditengahnya sesuai besar muatan. C. Campuran Campuran adalah gabungan unsur dengan unsur, unsur dengan senyawa, atau senyawa dengan stainless steel baja tahan karat terbuat dari campuran besi, krom, dan unsur-unsur penyusun suatu campuran tidak tertentu, sehingga rumus kimia suatu campuran tidak dapat campuran dapat dilakukan secara fisika. Baca Juga Artikel Lainnya Campuran Homogen Heterogen Adalah Jenis-Jenis Campuran Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis campuran, terdiri atas Campuran Homogen Amati dengan saksama segelas air sirup. Bila air sirup tersebut jernih dan bercampur merata, dapat digolongkan sebagai campuran homogen ini biasa disebut larutan. Pada larutan, tiap-tiap bagian mempunyai susunan yang sama. Jadi di dalam larutan sirup tersebut terdapat dua penyusun larutan, yakni air dan disebut pelarut, sedangkan gula disebut zat terlarut. Contoh campuran homogen lainnya adalah minuman ringan soft drink dan larutan pembersih lantai. Campuran Heterogen Amati segelas air yang dicampur dengan pasir. Apabila zat-zat penyusunnya bercampur secara tidak merata dan campuran ini tiap-tiap bagian tidak sama susunannya maka disebut campuran heterogen. Contoh campuran heterogen yang lain adalah air kopi bentuk cair dan campuran tepung dengan air bentuk padat. Susunan zat dalam suatu campuran sering dinyatakan dengan kadar dari zat-zat pembentuk campuran itu. Kadar suatu zat dalam campuran dapat dinyatakan sebagai jumlah zat dalam campuran dibandingkan jumlah seluruh campuran. Jumlah zat dapat dinyatakan dalam dalam massa g, kg atau volume ml, l. Adapun perbandingan tersebut dinyatakan dalam persen %. Kadar Zat = Jumlah Zat/Jumlah Campuran x 100% Tabel Perbedaan Antara Senyawa dan Campuran Keadaan Unsur Senyawa Campuran Penyusunnya Tersusun dari satu jenis atom saja. a. disusun oleh unsur-unsur b. hanya dapat dipisahkan secara kimia a. disusun oleh zat b. mudah dipisahkan secara fisik Sifatnya sifat senyawa berbeda dengan unsur-unsur penyusunnya sifat zat penyusunnya masih tampak Proses Pembentukan Tidak dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana dengan reaksi kimia biasa. Dapat diuraikan menjadi unsur-unsur penyusunnya dengan reaksi kimia biasa. Dapat dipisahkan menjadi zat-zat penyusunnya secara fisika. Perbandingan perbandingan unsur-unsur penyusunnya tetap dan tertentu perbandingan massa zat penyusunnya tidak tentu Demikianlah pembahasan mengenai Unsur, Senyawa dan Campuran – Pengertian, Sifat, Jenis, Tata Nama & Contoh Lengkap semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂 Halo Irnarohimah, kakak bantu jawab ya Sepertinya pertanyaan Irnarohimah kurang spesifik tentang sifat apa yang ditanyakan, namun disini kakak akan bantu menjawab jika dilihat dari daya hantarnya ya. Berdasarkan daya hantarnya, sifat dari NaCl atau yang lebih banyak dikenal sebagai garam dapur adalah elektrolit. Garam dapur mempunyai rumus kimia NaCl. Senyawa NaCl ini merupakan garam yang terbentuk dari ikatan ion, sehingga membentuk senyawa ion. Garam dapur saat dilarutkan di dalam air, akan terionisasi menjadi ion-ionnya. NaCl -> Na+ + Cl- Karena dapat terionisasi dalam larutannya, maka garam dapur bersifat elektrolit. Semoga penjelasan di atas membantu ^_^ asti310707 asti310707 Kimia Sekolah Menengah Pertama terjawab Berikut ini adalah sifat fisika dari garam dapur, kecuali ... A. wujudnya kristal padatB. warnanya putihC. larut dalam airD. bereaksi dengan larutan asam​ Iklan Iklan alinns10 alinns10 JawabanA. wujudnya kristal padat Penjelasanmaaf kalo salah Iklan Iklan Pertanyaan baru di Kimia Tolong Bantu Kaks.....​ Ipa adalah?Bosan bg Mayan lu dpt free poin​ unsur A mempunyai nomor atom B mempunyai nomor 17 tentukan senyawa yang tersebut dari kedua unsur tersebut. ​ Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat yang lebih termasuk dalam unsur adalah Pasangan larutan yang termasuk larutan elektrolit Sebelumnya Berikutnya Iklan

berikut ini adalah sifat fisika dari garam dapur kecuali